Keikutsertaan Pustakawan UAD dalam ALIA dan IALA
Pustakawan di era ini tidak lagi menjadi seorang penunggu buku yang hari-harinya dihabiskan di ruang pengap tanpa karya. Tantangan baru bagi pustakawan kini mengubah dan keluar dari zona yang selama ini mengurungnya. Update informasi, terbuka dengan perkembangan dan jejaring adalah hal mutlak yang tidak bisa dilepaskan dari sebuah “tuntutan” untuk mewujudkan kompetensi pustakawan.
Kompetensi pustakawan dapat diasah dan ditingkatkan dengan berbagai cara. Salah satunya melalui keikutsertaan dalam kegiatan pemilihan Indonesian Academic Librarian Award (IALA) dan Academic Library Innovation Award (ALIA). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI) Daerah Istimewa Yogyakarta pada hari Selasa/08 Agustus 2023, bertempat di Gedung D lt. Dasar Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Perpustakaan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengirimkan pustakawannya yakni Dian Yunihasti, SIP untuk mewakili dalam perlombaan IALA. Dian Yunihasti, SIP mempresentasikan karyanya dengan judul Pemenuhan Kebutuhan Informasi Berbasis Microsite di Perpustakaan Fakultas Kedokteran UAD. Sedangkan dalam perlombaan ALIA, Perpustakaan UAD diwakili oleh tim yang terdiri dari Ana Pujiastuti, SIP, Anjas Alifah Bakry, M. A., Nurshifa Fauziyah, M. A., dan Zulfa Erlin Muflihah, SIP dengan inovasi karya yang berjudul UADpustaka: Meningkatkan Pemanfaatan Konten Lokal di Universitas melalui Media Komunikasi Visual.
Keikutsertaan Pustakawan UAD dalam kegiatan ini akan meningkatkan pengetahuan, inspirasi dan jejaring. Hal ini dibutuhkan pustakawan di era ini. Era yang memberikan kesempatan kepada seluruh pustakawan untuk maju, berkembang, dan terbuka terhadap perkembangan informasi. Meningkatnya khazanah kepustakawanan salah satunya didorong dengan adanya pustakawan yang aware dengan pengembangan profesinya. (ap)