Sumber Akhlak dalam Islam

Akhlak adalah sifat perilaku atau norma kebiasaan baik maupun buruk yang tumbuh dalam diri seseorang dan dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Akhlak menempati kedudukan sangat penting dan istimewa, hal ini dapat dilihat dalam Al-Quran disebutkan kurang lebih 1.500 ayat yang membahas tentang akhlak.

Sumber akhlak dalam Islam ada dua macam:

  1. Akhlak yang bersumber pada agama, yaitu Al-Quran dan sunnah
  2. Akhlak yang bersumber bukan pada agama, yaitu insting atau pengalaman.

Agama Islam mengajarkan kepada umat manusia untuk selalu menjaga hubungan baik dengan Allah Swt, dengan sesama manusia, maupun dengan lingkungan (alam) atau sering disebut habblun minallah dan hablun minannas. Akhlak yang bersumber pada agama dalam agama Islam adalah Al-Quran dan sunnah.

Sunnah atau hadits adalah ajaran Islam berupa perbuatan, perkataan, pernyataan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad Saw atas perintah dari Allah Swt untuk menyempurnakan akhlak, maka manusia di muka bumi ini harusnya meneladani apa yang sudah diajarkan oleh Rasulullah untuk mengharapkan rahmat Allah Swt, sehingga bahagia hidup di dunia dan akhirat.

Dalam Al-Quran QS. Al-Ahzab: 21 disebutkan:

لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ

Artinya:

“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.”

Akhlak yang bersumber bukan pada agama dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu:

  1. insting atau suara hati kecil (naluri) manusia yang dilakukan secara spontan dan dapat membedakan, baik itu perbuatan terpuji maupun perbuatan tercela.
  2. pengalaman adalah proses belajar manusia dalam mengetahui, merasakan, menjalani kehidupan secara berulang-ulang, sehingga baik dan buruknya perbuatan manusia tergantung dari hasil pengalaman manusia dalam menempuh kehidupan. Perkembangan zaman akan selalu berubah dan berbeda sehingga dapat mempengaruhi norma dalam bermasyarakat.

Referensi:

  1. http://repositori.iain-bone.ac.id/93/1/AKHLAK%20TASAWUF.pdf
  2. https://quran.nu.or.id/al-ahzab/21