Berbakti Kepada Orang Tua Yang Sudah Meninggal
Adabul Mufrod Hadits 38 | Berbakti kepada ke dua orang tua setelah meninggal
Abū Rabī‘ menyampaikan kepada kami dengan mengatakan: Ismā‘īl bin Ja‘far menyampaikan kepada kami, dia berkata: al-‘Alā’ memberitakan kepada kami: Dari Ayahnya: Dari Abū Hurairah bahwa Rasūlullāh shallallāhu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِذَا مَاتَ الْعَبْدُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثٍ: صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
“Jika seorang hamba meninggal dunia, maka terputus amalnya darinya kecuali tiga perkara; sedekah jāriyah (yang terus digunakan), ‘ilmu yang bermanfaat, atau anak shāliḥ yang mendoakannya.
Ketika manusia meninggal dunia maka pahala amal solehnya semua putus karena sudah meninggal, tidak bisa beramal soleh tapi ada pengecualian tiga bentuk amalan yang tetap mengalir pahalannya walaupun orangnya sudah meninggal walupun usia 40 th pahalanya bisa 400 th, walaupun usia 60 th pahalanya bisa 600 th dikarenakan ada tiga amalan yang bisa mengalirkan pahala
- Sedekah Jariyah
Jariyah artinya mengalir (mengalir pahalanya) contoh dulu ikut menyumbang pembangunan masjid walaupun bentuknya Rp.10.000 atau sedekah tenaga ikut ngecor dll, selama masjid itu dipakai sholat, pengajian khutbah membaca al quran, itikaf buka puasa selama masjid ini dipakai untuk ibadah maka siapapun yang punya andil dia akan mendapatkan pahalanya dan pahalanya mengalir itu yang disebut sdekah jariyah atau menyumbang membikin sumur selama sumur itu masih mengalir dan airnya mengalir itu dimanfaatkan maka mendapatkan pahala walaupun sudah meninggal
- Ilmu Bermanfaat
Ilmu yang bermanfaat pahalanya bisa mengalir selama ilmunya diamalkan contoh ustadz mengajarkan anak anak membaca al quran dan selama anak anak membaca al quran ustadznya mendapatkan pahala walaupun ustadznya sudah meninggal dunia dan ini bisa beranak pinak maksudnya anak anak ini kalau nanti sudah besar kemudian mengajari membaca al quran maka yang pertama kali mengajari membaca al quran itu akan mendapatkan pahala juga dan ilmu yang bermanfaat tidak harus bentuknya buku karena tidak setiap orang bisa membuat buku
- Anak sholeh yang mendoakan kepada orang tuanya
Orang yang sudah meninggal pahalanya akan berhenti namun sebagai anak bisa mengusahan orang tua tetap bisa mendapatkan pahala dengan cara mendoakan apalagi seandainya kita menyadari bahwa orang tua kita ini saat hidupnya ibadahnya itu biasa biasa saja dan bukan orang tekun dalam ibadahnya maka itu lebih penting lagi didoakan srbagai wujud bakti kita kepada orang tua kita
Referensi:
Ustadz Abdullah Zaen, “Berbakti Kepada Orang Tua Setelah Mereka Meninggal (Hadits 38) Ust Abdullah Zaen”, YouTube https://youtu.be/hGYxYz6OuIQ?si=G5eMzLVBLt7NxDts
Kontributor:
Uvan Susani, S. Pd. I (Pustakawan UAD Kampus 4)
