PENYULUHAN MANAGEMEN PERPUSTAKAAN MASJID SE-PCM SEWON

Dalam sambutannya Drs. Tedy Setiadi selaku Kepala Perpustakaan UAD menyampaikan bahwasanya kegiatan ini adalah rangkaian dari gerakan literasi yang diinisiasi oleh sebuah masjid. Harapannya dengan adanya rintisan perpustakaan masjid, jamaah akan lebih aware perihal pengkualitasan diri yang diawali dengan kegiatan membaca yang berimbas terhadap kegiatan lainnya. Seperti lomba yang sedang dilakukan di Perpustakaan UAD saat ini, beliau menginginkan kedepan akan adanya lomba perpustakaan masjid, story telling atau penulisan ilmiah di wilayah Kecamatan Sewon yang dipakai oleh Mahasiswa KKN, pungkasnya.

Senada dengan apa yang disampaikan oleh Ana Pujiastuti, SIP bahwa hadirnya perpustakaan bisa menjadi alat untuk ngraketne persaudaraan yang selama ini tersandera oleh gadget. Dengan hidupnya perpustakaan masjid, harapannya jamaah semakin senang belajar dan gemar membaca. Tim perpustakaan masjid diharapkan lebih peka dan sensitif menangkap fenomena yang sedang hits untuk dijadikan sebuah tema kegiatan, pemaksimalan blog misalnya. Sekalipun tidak ada kaitannya dengan buku diawalnya, namun bisa menjadi magnet jamaah lantaran diselenggarakan di perpustakaan masjid, imbuhnya.

Kegiatan ini ditutup dengan praktek cara pengolahan 3 buku. Dari kegiatan penyuluhan ini, para peserta mendapatkan pengalaman dan pengetahuan mengenai inventaris, klasifikasi, pelabelan, slip tanggal kembali hingga penulisan di buku peminjaman. Pasca kegiatan ini peserta seyogianya siap jika suatu saat diamanahi untuk mengelola dan mengembangkan perpustakaan masjid di wilayahnya.

Dengan kesamaan visi antara pengurus masjid dan tim perpustakaan masjid menjadikan sebuah kekuatan, komitmen dan loyalitas-pun diperlukan untuk menghidupkan dan menyemarakkan perpustakaan masjid. Tidak sekedar tersedianya buku bacaan, namun tidak kalah penting yakni keberlangsungan perpustakaan itu sendiri. Menjadi tugas bersama untuk merintis, mengelola dan mengembangkan perpustakaan masjid yang dapat dimanfaatkan jamaah sebagai salah satu media untuk pembelajaran sepanjang hayat. (ap)